Kamis, 29 April 2010, BPK RI mengadakan acara Goes To Campus di Universitas Brawijaya (Unibraw), Malang, Jawa Timur. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan public awareness BPK RI di kalangan akademisi dan media yang diikuti oleh para pengajar dan mahasiswa di lingkungan Unibraw. Bertindak sebagai pembicara pada kegiatan ini adalah Wakil Ketua BPK RI, Herman Widyananda dan Kepala Direktorat Utama Pembinaan dan Pengembangan Hukum (Binbangkum) BPK RI, Hendar Ristriawan.
Acara ini dihadiri oleh Rektor Unibraw, Yogi Sugito dan para Pembantu Rektor Unibraw serta Kepala BPK RI Perwakilan Jawa Timur, Mahendro Sumardjo, Plt. Kepala Biro Humas dan Luar Negeri BPK RI, Gudono dan Tenaga Ahli Bidang Lingkungan Hidup, Agus Salim.
Pada kesempatan ini, Wakil Ketua BPK RI sebagai keynote speaker, menyampaikan materi bertema BPK RI Membangun Negara Secara Transparan dan Akuntabel. Beberapa hal yang dijelaskan antara lain mengenai Sejarah dan Nilai Dasar BPK, Landasan Hukum dan Landasan Operasional BPK serta Perbandingan BPK pada masa Orde Baru dan pada masa Orde Reformasi.
Sedangkan Kaditama Binbangkum menyampaikan materi mengenai Keuangan Negara sesuai UU 17/2003 tentang Keuangan Negara. Keuangan negara adalah semua hak dan kewajiban negara yang dapat dinilai dengan uang, serta segala sesuatu baik berupa uang maupun berupa barang yang dapat dijadikan milik negara berhubung dengan pelaksanaan hak dan kewajiban tersebut.
Masih dalam rangkaian kegiatan tersebut, setelah Goes To Campus di Unibraw, kegiatan dilanjutkan dengan acara Media Visit ke Surat Kabar Harian ‘Surya’, Surabaya. Acara ini bertujuan meningkatkan kerjasama yang efektif dengan media massa dalam mewujudkan tujuan BPK RI sebagai sebuah lembaga negara yang mandiri, berintegritas, dan professional dalam mendorong terwujudnya pemerintahan yang baik, bersih, transparan, dan akuntabel.
BPK RI berharap melalui kegiatan ini para akademisi dan media dapat mengerti dan memahami tugas, fungsi dan peranan BPK RI dalam pemeriksaan pengelolaan keuangan Negara, sehingga dapat bersama-sama mengawal pengelolaan keuangan Negara yang transparan dan akuntabel.